Kekurangan Jenius BTPN; Review Pengalaman Pribadi
Selasa, 11 September 2018
Tambah Komentar

Saya kali ini akan bahas tentang kekurangan jenius btpn. You
must know.. Semua produk pasti akan ada kelebihan dan kekurangan. Demikian juga
dengan aplikasi jenius ini, tentu akan ada kelebihan dan kekurangan jenius btpn
tersebut. Maka dari itu sebelum kita yakin mau menggunakannya, ada baiknya kita
cari tahu apa saja kelebihan dan kekurangannya tersebut. Oke kali ini saya mau
share dari segi kekurangan..
Apa yang akan saya share disini memang berdasarkan
pengalaman pribadi sih.. Jadi kalau mungkin ada pengalaman yang berbeda, itu
wajar saja.. Nah saya sudah lama tahu jenius itu dan saya ikut informasinya
dalam sebuah seminar bertajuk ‘Bandung Innovation Festival’ di Gedung sasana
Budaya Ganesha (SABUGA) yang letaknya di dekat ITB. Sebelumnya juga saya sudah
mendengar pemaparan jenius itu di seminar di Telkom University beberapa tahun
lalu. Lalu kemudian saya memutuskan untuk daftar dan menggunakan aplikasi
tersebut.
Apa Itu Jenius??
Nah mungkin banyak yang belum tahu apa itu jenius? Bagi yang
belum tahu bisa langsung search aja di internet. Atau disini saya ulas sedikit.
Jadi jenius itu adalah ‘the first digital bank in indonesia’ atau bank digital pertama di indonesia. Ya, itu klaim
dari pihak jenius sendiri ya bukan klaim saja J.
Jadi jenius ini hadir dibawah naungan Bank Tabungan Pensiunan Negara (BTPN). Kok
bisa ya, bank yang sebelumnya ngurusin masalah jadul yakni pensiunan, kini
merambat meluncurkan produk digital.
Nah itulah kerennya.. Memang sih gak disangka-sangka,
seharusnya yang buat gebrakan seperti ini bank-bank besar seperti BCA, BNI,
Mandiri, BRI, atau lainnya. Tapi malah yang ada bank-bank besar masih
mengadopsi sistem digital jadul dan katanya sih baru di tahapan ‘digital
awareness’.
Langsung Aja, Apa Kekurangan Jenius..
Kalau dibandingkan dengan bank-bank konvensional yang besar
atau kecil selama ini, jelas jenius ini lebih banyak untungnya. Memang sih
kalau mau cari kekurangan, kita harus cari pembandingnya dan ini jenius belum
ada pembandingnya. Ada sih yang baru menyusul yakni Digibank by DBS. Saya juga
sudah ikut seminarnya dan penjelasannya. Mungkin akan saya paparkan dalam
artikel khusus nanti ya. Nah dalam kesempatan ini saya akan ulas saja beberapa
yang menurut saya masih kurang dari jenius ini. apa saja? simak beberapa diantaranya
sebagai berikut:
·
Transaksi disesuaikan
jumlah saldo – kalau awal-awal, jenius gratis bisa transfer ke bank apapun
dan juga menarik uang dari atm manapun sebanyak 25 kali / bulan. Namun kemudian
ada aturan baru per september 2018 dimana jatah transaksi gratis itu dibatasi
berdasarkan saldo. Jadi kalau saldo minimal 1 juta, itu dapat jatah 15 kali
gratis transfer antar bank dan narik di atm 5 kali. Nah jika mau tetap
mendapatkan jatah 25 kali, saldo di rek
harus min 10 juta. Wajar sih karena tentu jenius juga gak mau rugi..
·
Beli pulsa gak bisa beli
paket – Nah kalau dibandingkan di BCA, kita bisa beli pulsa dengan paket
juga. Nah di jenius, itu hanya bisa beli pulsa saja. namun kelebihannya kalau
beli pulsa di jenius, tak ada tambahan biaya transaksi. Namun minimal pulsanya
harus 25 ribu. Jadi kalau beli 25 ribu, maka harga yang harus kita bayar ya 25
ribu juga.
·
Fitur pembayaran masih
sedikit – mungkin kerjasama pembayaran juga masih sangat terbatas sehingga
kurang enak juga. Mungkin kedepan diharapkan jenius juga melakukan kerjasama
dengan beberapa perusahaan tertentu untuk kemudahan dalam proses transaksi ini
sehingga bisa mudah dan praktis.
Nah mungkin itu saja yang bisa saya jelaskan tentang kelebihan
dan kekurangan jenius btpn. Nah sebetulnya kalau ada pembandingnya, mungkin
masih ada banyak kekurangan. Namun jika dibandingkan dengan bank-bank lain,
jelas bank jenius ini adalah jagonya..
Belum ada Komentar untuk "Kekurangan Jenius BTPN; Review Pengalaman Pribadi"
Posting Komentar